Belajar Seru di Museum Sang Nila Utama!
- Diposting oleh : SMPIT Bunayya Pekanbaru
- pada tanggal : Oktober 30, 2025
Pekanbaru,
23 Oktober 2025 – Hari Kamis pagi itu, cuaca cerah banget! Siswa kelas 7 Abu
Bakar Ash-Shidiq dan 7 Khadijah Binti Khuwailid SMPIT Bunayya sudah siap sejak
pukul 07.30 di lapangan sekolah. Bukan untuk upacara, tapi untuk petualangan
belajar seru ke Museum Sang Nila Utama di Kota Pekanbaru!
Sebelum
berangkat, para siswa dapat arahan dari guru agar menjaga adab dan perilaku
selama kegiatan berlangsung. Dua bus sudah menunggu — satu untuk putra, satu
lagi untuk putri. Dengan semangat dan doa bersama, perjalanan pun dimulai.
Sekitar 30
menit kemudian, tibalah mereka di museum yang megah dan sarat sejarah. Petugas
museum menyambut hangat dan berpesan, “Jaga adab dan kebersihan selama
kunjungan.” Setelah itu, siswa dibagi menjadi beberapa kelompok dan mulai beraksi!
Masing-masing
kelompok membawa LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik) untuk diisi berdasarkan
pengamatan. Mereka mencatat, memotret, dan merekam berbagai benda bersejarah —
mulai dari pakaian adat Melayu, alat musik tradisional, hingga peninggalan
budaya Riau yang unik banget!
Menurut Ibu
Siti Shofiyah, S.Pd., Gr., penanggung jawab kegiatan, tujuan kunjungan ini
adalah supaya siswa bisa belajar langsung dari sumbernya.
“Kami
ingin siswa mengenal sejarah dan budaya Melayu Riau secara nyata, bukan hanya
dari buku,” ujarnya.
Selain
belajar sejarah, kegiatan ini juga menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya lokal
dan kebanggaan menjadi anak Melayu yang berakhlak Islami.
Setelah
berkeliling, siswa beristirahat sejenak lalu melanjutkan dengan kegiatan
kreatif — membuat karya dari hasil pengamatan mereka. Tak lupa, sesi refleksi
diadakan sebelum kembali ke sekolah pukul 11.00.
Wajah-wajah
lelah namun bahagia terlihat di sepanjang perjalanan pulang.
“Seru
banget! Sekarang aku tahu banyak tentang budaya Melayu,” kata salah satu siswa
dengan senyum lebar.
Belajar
di museum ternyata tak kalah seru dari belajar di kelas. Dari kegiatan ini,
siswa SMPIT Bunayya tak hanya menambah pengetahuan, tapi juga menumbuhkan rasa
bangga menjadi generasi penerus bangsa di tanah Melayu.


